Kamis, 18 September 2008

Cinta Suciku Musnah Akibat Adat

Adat...
Ya...adat masih mendominasi kehidupan suatu kaum
Dari setiap lini kehidupan
Tak penting apakah adat itu mensejahterakan masyarakatnya
Atau adat itu malah mempersempit wawasan dan gerak langkah manusia itu sendiri
yang lebih parahnya lagi adat itu malah bertentangan dengan Al-Qur;an dan Sunnah Rosulullah SAW

Ironis memang...
Ya..sangat ironis sekali
Itu juga yg ku alami saat ini
Cintaku harus musnah berkeping- keping
Karena adat jahiliyah yang dianut suatu keluarga
Ya..kluarga calon istriku

Mereka sanggup memisahkan kami
Yang saling mencintai karena Allah
Dan ingin membangun keluarga sakinah, mawaddah, warohmah
Hidup bahagia dengan restu orang tua dan keluarga

Ya...mereka tega memisahkan kan kami hanya karena
Masih berpegung teguh dengan adat yg tidak boleh membuat hajatan disaat bulan ramadhan apalagi sampai melaksanakan ijab kabul
Mereka meyakini kalau menikah di bulan ramadhan hidup akan susah, rumah tangga tak akan lama, sial dan hal2 lain yang tak masuk akal
Padahal mereka tahu Rasulullah SAW yang mulia diperintahkan Allah SWT untuk menikahi Saudah binti Zam'ah bin Qais di bulan ramadhan sebagai pedoman untuk umat nya kelak agar tak ada perselisihan didalamnya
Apakah mata hati mereka sudah tertutup dengan kebenaran Islam yang indah ini?
Apakah adat harus lebih di utamakan dari Petunjuk Allah dan Rasul-Nya??
Astaghfirullahal 'Azhiim.....

Aku hanya mampu mendoakan Rahmat dan Hidayah untuk kalian wahai keluargaku....
Agar menerima Petunjuk Allah dan Rasul-Nya dengan ikhlas
Dan segeralah tinggalkan adat2 jahiliyah itu dengan ikhlas pula..
Karena setidaknya anakmu ini pernah berhutang budi pada kalian sekeluarga
Permohonan maaf tetap kupohon dari kalian sekeluarga
Walaupun kalian telah menghancurkan impianku...
Dan satu hal yang tak kalah pentingnya adalah...kumohon jangan putuskan silaturrahmi antara kita...

Mohon Maaf Lahir & Bathin

1 komentar:

Anonim mengatakan...

asalamu alaikum kak...

gmn kabarnya?, kakak ni yg ngilang tanpa jejak dan memutuskan silaturahmi, masalahnya bukan karena adat saja..tapi kesabaran kk yg sedang diuji..sepuluh hari...sudah sanggup menghancurkan sgalanya...kakak yg kurang sabar ataukah adat yg terlalu keras hingga kita terpisah, dmn kk sekarang?...

Template by : kendhin x-template.blogspot.com